Sistem Pengalamatan Jaringan dengan TCP/IP Address
Pada jaringan komputer ada suatu model
pengaturan untuk dapat menghubungkan antara
satu komputer dengan komputer lainnya. Model TCP/IP menghubungkan antar
komputer dengan metode pengalamatan komputer atau dikenal dengan IP Address.
Berikut ini Saudara akan mempelajari protokol TCP/IP dan IP Address.
a.
Protokol TCP/IP
Pernahkan
Saudara mengikuti upacara bendera
di sekolah? Jika Saudara perhatikan, rangka- ian acara telah diatur dan dikendalikan oleh seorang yang berfungsi sebagai
pemandu acara atau MC (Master
of Ceremony). MC akan menentukan urutan acara, lama waktu, dan siapa yang bertugas.
Di dalam jaringan
komputer terdapat istilah
Transport Connection Protocol/ Internet Protocol
(TCP/IP). Jaringan komputer
dengan sistem operasi
Windows, TCP/IP mem- punyai peranan yang penting dan
juga karena protokol TCP/IP merupakan protokol pilihan (default) dari Windows.
b. IP Address
Tahu nomor rumah
Saudara? Ya, hampir semua rumah mempunyai nomor. Nomor rumah penting artinya
bagi penghuni di dalamnya baik untuk identitas maupun korespondensi.
Seperti
halnya nomor rumah, IP address
adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer
dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat
dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tsaudara
titik seperti 192.168.0.1.
Network
ID |
Host
ID |
||
192 |
168 |
0 |
1 |
Tabel 2.
Contoh IP Address.
IP address terdiri
atas dua bagian yaitu network ID dan host ID. Network ID menentukan alamat
jaringan komputer, sedangkan host ID menentukan alamat host (komputer, router,
switch).
Jadi kalau Saudara mempunyai 2 atau 3 komputer, maka pada host ID
dapat dituliskan
192.168.0.1 kemudian 192.168.0.2
dan 192.168.0.3.
Oleh sebab itu, IP address memberikan
alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan di mana host itu berada.
c.
Kelas-kelas
IP Address
Untuk
mempermudah pemakaian IP address dibagi dalam tiga kelas.
Kelas |
Network ID |
Host ID |
A |
xxx.0.0.1 |
xxx.255.255.254 |
B |
xxx.xxx.0.1 |
xxx.xxx.255.254 |
C |
xxx.xxx.xxx.1 |
xxx.xxx.xxx.254 |
Tabel 3.
Pembagian Kelas IP Address.
IP address kelas A
diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Range IP 1.xxx.xxx.xxx.
– 126.xxx.xxx.xxx, terdapat
16.777.214 (16 juta) IP address
pada tiap kelas A. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan
jumlah host yang sangat besar. Pada IP address
kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya.
Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A,
misalnya 113.46.5.6 ialah: Network ID = 113
Host
ID = 46.5.6
Sehingga
IP address di atas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.
IP address kelas B biasanya
dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas
B, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya.
Dengan demikian, cara membaca
IP address kelas B, misalnya
132.92.121.1 Network ID = 132.92
Host ID = 121.1
Sehingga IP address di atas berarti
host nomor 121.1 pada network
nomor 132.92. dengan pan-
jang host ID 16 bit. Network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar
65000 host. Range IP 128.0.xxx.xxx – 191.155.xxx.xxx
IP address
kelas C awalnya digunakan untuk jaringan berukuran
kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir.
Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan
masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx – 223.255.255.x.
Pengalokasian IP address pada dasarnya ialah
proses memilih network
ID dan host ID yang tepat
untuk suatu jaringan. Tepat atau
tidaknya konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu
mengalokasikan IP address seefisien mungkin.
Apakah Saudara sudah memahami uraian
materi di atas? Bila sudah cukup paham, Saudara dapat mengerjakan tugas mandiri
berikut.
Download Artikel Lengkapnya DISINI
0 comments:
Post a Comment